Ribuan guru dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mengadakan aksi unjuk rasa di depan gedung DPR/MPR RI pada hari ini, Selasa (11/5). Aksi tersebut cukup menimbulkan kemacetan di ruas jalan depan gedung DPR/MPR dan menyebabkan hanya satu jalur yang bisa dilalui.
Dalam aksi tersebut, para guru menolak penghapusan Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Ditjen PMPTK). "Ini merupakan tindakan memarginalkan guru secara sistematis," kata anggota PGRI Pamulang, Salbini, di sela aksi unjuk rasa. Menurutnya, penghapusan Ditjen PMPTK akan berdampak serius terhadap upaya peningkatan mutu pendidikan.
Sebelumnya, penghapusan Ditjen PMPTK tersebut berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010. Dalam keterangan pers disebutkan bahwa selama ini kehadiran Ditjen PMPTK telah membuat akselerasi pengelolaan guru dan tenaga kependidikan menjadi benar-benar nyata.
Oleh karena itu, para guru mendesak agar Ditjen PMPTK tetap dipertahankan.
Aksi berakhir sekitar pukul 11.15 dan saat ini
Sumber : TEMPO Interaktif,
Selasa, 11 Mei 2010, 12 :10 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar